Puisi
ini menceritakan tentang seorang perempuan yang menggambarkan lelaki yang
dicintainya. Ini adalah puisi kedua dari sebelumnya telah kubuat yang semisal
berjudul “Deskrpsi Tentangnya”. Tak banyak, insan yang saling mencinta dalam
diam. Tak banyak, insan yang kuat akan penantian. Baginya, sendiri menjaga iman
lebih baik dari pada berdua namun penuh dengan ketidak baikkan.. Selamat
membaca J
“Kembali,
Deskripsi Tentangnya”
Karya
: Mia Helmiyani
Isyarat hati
yang coba mengulang
Masa insan sang
pengembara
Hati mengadu
mengindera logika
Turun kali
pertama bagai cahaya
Bersuaralah pada
keringnya dedaunan
Yang berpesan
pada sang ranting
Kokoh dalam
penantian
Kala badai,
ikhlas terbanting
Terbagi
kehilangan, terbagi kesendirian
Tak mampu
menafsir keramaian
Inilah Kanda
yang namanya selalu riuh dalam do’a Adinda
Yang kurangkai
tentangnya dengan pena
Semisal wujud
yang menjadikannya bayang-bayang
Semisal nyata
yang kini semu
Bilakah
tertumpuk derita
Beri aku ruang untuk
menjamu setiap harapan yang ada
Post a Comment